Powered By Blogger

Sabtu, 03 Juli 2010

Hati-hati dengan HATI


Seorang pria telungkup di tengah lapangan yang luas di bawah teriknya sinar matahari, dengan tas disampingnya. Lalu segerombolan orang menghampiri dan memeriksa keadaan pria tersebut. Meninggal, kata salah satu orang gerombolan tersebut. Mereka kemudian sepakat membuka tas disamping pria itu dan mencari tahu apa yang sebenarnya yang terjadi. Ternyata mereka semua berpikiran sama, andai tas itu terbuka sesaat sebelumnya, maka pria tersebut mungkin tidak meninggal dalam keadaan seperti ini.

Apakah isi tas itu?? Hayo apa ayoo? Ternyata isi tas itu adalah parasut. Parasut itu gagal terbuka pada saat si pria melakukan terjun payung. Memang sangat menyedihkan dan naas. Parasut jadi penentu keselamatan jiwa para penerjun payung. Dan…begitu jugalah hati kita. Hati hanya akan berfungsi jika dalam keadaan terbuka, open heart-lah istilahnya gitu. Hati akan menjadi penyelamat. Kita akan menyerap petunjuk lebih mudah, menerima hidayah lebih mudah dan berprilaku lebih mulia. Jangan biarkan hati tertutup dengan butir-butiran kotoran hati, yang akan kian menebal jika tidak segera dibersihkan. Karena pada keadaan tertentu, kotoran hati tidak dapat dibersihkan dengan hanya sekali-dua kali kilapan ‘wing porselen’!! Kotoran hati tersebut sudah menjadi bagian dari prilaku dan sikap keseharian manusia.

Oleh karena itu :
“Perhatikanlah hatimu karena ia akan menjadi fikiranmu
Perhatikanlah fikiranmu karena ia akan menjadi perkataanmu
Perhatikanlah perkataanmu karena ia akan menjadi perbuatanmu
Perhatikanlah perbuatanmu karena ia akan menjadi kebiasaanmu
Perhatikanlah kebiasaanmu karena ia akan menjadi karaktermu
Dan Perhatikanlah karaktermu karena ia akan menjadi lintasan hatimu”

Semuanya kembali kediri kita masing-masing. Tanyakan pada diri sendiri apa yang akan terlintas dalam hati kita pada saat ini, saat itu, dalam keadaan ini, dan jika berada dalam keadaan itu. Karena kalau bukan diri sendiri yang bertanya lalu siapa lagi…….??? Masa harus orang lain..hehe ‘just try to do better’

wallahualam bishshowab
Wassalam

Jumat, 02 Juli 2010

CINTA BERMILYAR-MILYAR RASANYA


Yah, begitulah CINTA. Saya sebenarnya sedang merasa aneh dengan ungkapan ‘Cinta Berjuta Rasanya’. Karena, menurut saya, penduduk bumi ini lebih dari berjuta-juta. Dan tentunya setiap penduduk itu punya kisah cintanya sendiri. Lalu apa hubungan ungkapan yang saya cetak all caps itu dengan berderet-deret baris indah di bawah ini?

Tulisan ini, sebenarnya, saya buat karena saya tergelitik untuk mengurai apa itu CINTA. Sebuah pertanyaan klise yang saya sendiri ogah-ogahan menjawabnya. Dan jika suatu ketika, Anda bertemu dengan saya lalu Anda menanyakan hal ini pada saya secara langsung, maka Anda akan melihat saya cuek bebek tutup mulut dan mengedikkan bahu. Tetapi karena saya tergelitik, maka saya nekad saja menulis postingan ini. Sengaja saya menampilkan baris-baris indah ini, supaya Anda bisa menyimpulkan sendiri maksud dari ‘LOVE n TO BE LOVED’. :-P

10 Sikap ‘Terlalu’ Harus Dihindari Saat Berhubungan

Sikap ‘terlalu’ ini sangat berbahaya dalam perhubungan sekiranya tidak dikawal. Ia mungkin dapat menjejaskan hubungan yang harmonis atau menjadi penyebab pertengkaran yang berulang pada sesebuah hubungan. Oleh itu lebih baik kita menyelidik diri sekiranya kita menghadapi gejala ‘terlalu’ dalam diri kita.

10 ‘terlalu’ yang membahayakan ini ialah:

1. Terlalu Manja
Sifat manja wanita sering dikaitkan sebagai suatu daya tarikan tersendiri. Banyak lelaki yang menyukai kemanjaan kekasihnya, kerana ia dapat membangkitkan sifat melindunginya.

Namun jangan kemanjaan tersebut berlebihan. Wanita yang terlalu manja seumpama anak kecil yang mengada-ngada. Paling teruk karenah wanita yang terlalu manja kelihatan buruk di depan umum. Pasti akan memalukan teman lelakinya.

2. Terlalu Tertutup

Demikian pula dengan sikap terlalu tertutup, hal ini akan menghambat komunikasi. Padahal komunikasi sangat penting bagi menjaga keharmonisan setiap hubungan. Baik lelaki mahupun wanita ingin mengetahui pengalaman, perasaan dan keinginan pasangannya.

3. Terlalu Terbuka
Orang yang bersikap umumnya menyenangkan dan mesra. Namun sikap yang terlalu terbuka juga kadangkala menjadi tidak menyenangkan. Orang yang terlalu terbuka biasanya mengungkap isi hatinya tanpa melihat situasi dan keadaan, sulit menyimpan rahsia dan yang lebih buruk adalah kebiasaan bicara dulu , berfikir kemudian serta melampau had sempadan.

4. Terlalu Cerewet

Ada sebahagian wanita yang kurang menyedari, betapa buruknya wanita yang terlalu cerewet. Jika seorang ibu cerewet kepada anaknya yang masih kecil mungkin masih dapat dimaafkan. Namun cerewet kepada kekasih amat menyesakkan, meskipun dengan alasan “Kerana aku sayang padamu”.

5. Terlalu Sensitif
Wanita yang terlalu perasa atau sensitif akan membuat kekasihnya merasa tidak bebas untuk mengungkapkan perasaanya, kerana takut melukai hatinya. Padahal dalam hubungan cinta yang sihat kedua belah pihak seharusnya saling mengungkapkan perasaannya dengan bebas.
Kadangkala gurauan juga dapat mengguris perasaan wanita yang terlalu sensitif sehingga pasangannya tiada mood untuk berlawak jenaka bagi menceriakan suasana.

6. Terlalu Mengongkong
Lelaki memerlukan kebebasan atau ruang untuk melakukan aktiviti yang disukainya, untuk menekuni apa yang dipelajarinya, untuk bergaul dengan teman-temannya dan untuk menjadi dirinya sendiri.

Jika wanita terlalu mengongkong, mungkin untuk sementara pasangannya dapat bertahan atau memahaminya, namun tidak untuk jangka panjang. Dia akhirnya akan bosan dan berontak sehingga boleh menjejaskan hubungan.

7. Terlalu Memperlekeh
Lelaki tidak menyukai wanita yang tidak menghargainya, apalagi memperlekehkannya. Wanita perlu bersikap lebih bijak untuk tidak membuat lelaki merasa direndahkan baik oleh sikap mahupun ucapan yang dihamburkan.
Bila kamu hendak memperbaiki kekasih kamu yang terlalu banyak kelemahannya, kamu perlulah mendorongnya untuk berubah sedikit demi sedikit dgn cara yang sewajarnya iaitu tidak memperlekehkannya.

8. Terlalu Memiliki
Tidak ada seorang pun yang betul-betul ingin dimiliki oleh orang lain. Tentu saja dia kekasih kamu, namun bukan milik peribadi kamu.

Jadi biarkan dia juga dimiliki oleh dirinya sendiri, oleh teman-temannya, oleh keluarganya dan oleh orang lain.

9. Terlalu Menyanjungi
Kebiasaan memuji dan saling menghargai memang perlu. Selain untuk merapatkan hubungan, ia juga penting untuk meningkatkan rasa percaya diri kekasih kamu.

Tetapi kalau kamu terlalu sering menyogoknya dengan pujian dan sanjungan, kamu tidak saja merosak erti sebenar pujian , tetapi juga membuat si dia merasa bosan. Dia juga menganggap kamu tidak ikhlas.

10. Terlalu Menuntut
Meskipun lelaki perlu dipacu semangatnya, namun terlalu menuntut bukanlah cara yang baik. Lelaki juga ada had kesabarannya dalam melayan karenah pasangannya yang terlalu menuntut itu dan ini. Lama-kelamaan dia akan jadi bosan dan tidak lagi mahu menurut kehendak pasangannya.

Cerita Cinta


Cerita-cinta.jpgAlkisah, di suatu pulau kecil tinggallah berbagai benda abstrak ada CINTA, kesedihan, kegembiraan, kekayaan, kecantikan dan sebagainya. Mereka hidup berdampingan dengan baik. Namun suatu ketika, datang badai menghempas pulau kecil itu dan air laut tiba-tiba naik dan akan menenggelamkan pulau itu.

Semua penghuni pulau cepat-cepat berusaha menyelamatkan diri. CINTA sangat kebingungan sebab ia tidak dapat berenang dan tidak mempunyai perahu. Ia berdiri di tepi pantai mencoba mencari pertolongan. Sementara itu air semakin naik membasahi kakinya.

Tak lama CINTA melihat kekayaan sedang mengayuh perahu, Kekayaan! Kekayaan! Tolong aku!, teriak CINTA Aduh! Maaf, CINTA!, kata kekayaan Aku tak dapat membawamu serta nanti perahu ini tenggelam. Lagipula tak ada tempat lagi bagimu di perahuku ini. Lalu kekayaan cepat-cepat pergi mengayuh perahunya. CINTA sedih sekali, namun kemudian dilihatnya kegembiraan lewat dengan perahunya. Kegembiraan! Tolong aku!, teriak CINTA. Namun kegembiraan terlalu gembira karena ia menemukan perahu sehingga ia tak dapat mendengar teriakan CINTA. Air semakin tinggi membasahi CINTA sampai ke pinggang dan CINTA semakin panik.

Tak lama lewatlah kecantikan Kecantikan! Bawalah aku bersamamu!, teriak CINTA Wah, CINTA kamu basah dan kotor. Aku tak bisa membawamu pergi. Nanti kau mengotori perahuku yang indah ini, sahut kecantikan. CINTA sedih sekali mendengarnya. Ia mulai menangis terisak-isak. Saat itulah lewat kesedihan Oh kesedihan, bawlah aku bersamamu!, kata CINTA. Maaf CINTA. Aku sedang sedih dan aku ingin sendirian saja.., kata kesedihan sambil terus mengayuh perahunya. CINTA putus asa.

Ia merasakan air makin naik dan akan menenggelamkannya. Pada saat kritis itulah tiba-tiba terdengar suara CINTA! Mari cepat naik ke perahuku! CINTA menoleh ke arah suara itu dan cepat-cepat naik ke perahu itu, tepat sebelum air menenggelamkannya. Di pulau terdekat, CINTA turun dan perahu itu langsung pergi lagi. Pada saat itu barulah CINTA sadar bahwa ia sama sekali tidak mengetahui siapa yang menolongnya. CINTA segera bertanya pada penduduk pulau itu. Yang tadi adalah WAKTU, kata penduduk itu Tapi, mengapa ia menyelamatkan aku? Aku tidak mengenalinya. Bahkan teman-temanku yang mengenalku pun enggan menolong tanya CINTA heran Sebab HANYA WAKTULAH YANG TAHU BERAPA NILAI SESUNGGUHNYA DARI CINTA ITU

Bila Aku Jatuh Cinta


Allahu Rabbi aku minta izin
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Jangan biarkan cinta untuk-Mu berkurang
Hingga membuat lalai akan adanya Engkau

Allahu Rabbi
Aku punya pinta
Bila suatu saat aku jatuh cinta
Penuhilah hatiku dengan bilangan cinta-Mu yang tak terbatas
Biar rasaku pada-Mu tetap utuh

Allahu Rabbi
Izinkanlah bila suatu saat aku jatuh cinta
Pilihkan untukku seseorang yang hatinya penuh dengan
kasih-Mu
dan membuatku semakin mengagumi-Mu

Allahu Rabbi
Bila suatu saat aku jatuh hati
Pertemukanlah kami
Berilah kami kesempatan untuk lebih mendekati cinta-Mu

Allahu Rabbi
Pintaku terakhir adalah seandainya kujatuh hati
Jangan pernah Kau palingkan wajah-Mu dariku
Anugerahkanlah aku cinta-Mu…
Cinta yang tak pernah pupus oleh waktu

Amin !

Apa Arti Setia???


Teman…!!

Setia adalah suatu perbuatan atau perasaan yang dilakukan atau dikendalikan oleh pikiran emosional seseorang dengan melihat dan merasakan suatu kejadian yang berhubungan dengan kehidupan pribadi maupun kelompok.
Setia dalam kehidupan Pribadi adalah suatu bentuk tanggungjawab yang harus dijalankan karena kepentingan diri sendiri, konsekuensi dari apa yang diperbuat, dilakukan dan dihasilkan….!!!
Setia dalam kehidupan Kelompok, sama halnya dalam kehidupan Pribadi akan tetapi lebih bersifat temporer….!!!
” Setia atau Kesetiaan “ dua kata yang hampir mempunyai kesamaan makna, yaitu mengabdikan keyakinan hati/perasaan terhadap orang lain yang membuat diri kita merasa aman dan terlindungi, yang membuat kita jadi bahagia, yang membuat kita bisa bertahan hidup……. yang bisa mengatasi segala permasalahan hidup kita……..!!!!
itulah Setia yang hanya bisa dimiliki oleh orang-orang yang berhati ” Tulus dan Konsekuen “

Sesuatu Yang Perlu Diketahui

01. Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.

02. Orang-orang yang paling berbahagiapun tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya

03. Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.

04. Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.

05. Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.

06. Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu. Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh di hatimu.

07. Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang di sekelilingmu tersenyum. Jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang di sekelilingmu menangis.

Bersyukurlah


Syujur.jpgAda seorang pria mendatangi gurunya dan berkata, “Guru, bantulah aku! Rumahku adalah neraka! Kami tinggal dalam satu ruangan yaitu istriku, anak2ku, menantu2ku, dan aku sendiri. Sungguh seperti neraka! Tidak ada lagi cukup ruang untuk kami semua”.
“Baiklah, aku akan membantu, tapi kau harus berjanji untuk melakukan apapun yang aku minta.” Jawab si guru tersebut.

Pemuda itu menjawab, “Baik, saya berjanji untuk melakukan apa yang guru minta”.
“ada berapa banyak hewan peliharaan yang kau miliki”, tanya si guru.
Jawab pemuda tersebut, “seekor lembu, seekor kambing dan seekor ayam”.
Kata guru tersebut, “sekarang, taruhlah semua hewan peliharaanmu itu dikamarmu dan datanglah seminggu lagi kesini”.

Pemuda itupun melakukan semua perintah guru tersebut. Seminggu kemudian ia datang lagi dan berkata, “aku menjadi gila! aku bisa kena stroke. Engkau harus melakukan sesuatu…”
“pulanglah dan keluarkan semua binatang itu dan seminggu setelah itu datanglah kembali” jawab guru.

Seminggu kemudian ia datang kembali.”guru, rumahku sungguh indah dan bersih sekarang. Seperti surga rasanya!”

merangkak, berjalan, berlaku………terbang dan kembali pada kesejatian

By ABULYATIEM

Pakaian Kebahagiaan


Suatu ketika, tersebutlah seorang raja yang kaya raya. Kekayaannya sangat melimpah. Emas, permata, berlian, dan semua batu berharga telah menjadi miliknya. Tanah kekuasaannya, meluas hingga sejauh mata memandang. Puluhan istana, dan ratusan pelayan siap menjadi hambanya.

Karena ia memerintah dengan tangan besi, apapun yang diinginkannya hampir selalu diraihnya. Namun, semua itu tak membuatnya merasa cukup. Ia selalu merasa kekurangan. Tidurnya tak nyenyak, hatinya selalu merasa tak bahagia. Hidupnya, dirasa sangatlah menyedihkan.

Suatu hari, dipanggillah salah seorang prajurit tebaiknya. Sang Raja lalu berkata, “Aku telah punya banyak harta. Namun, aku tak pernah merasa bahagia. Karena itu, ujar sang raja, “aku akan memerintahkanmu untuk memenuhi keinginanku. Pergilah kau ke seluruh penjuru negeri, dari pelosok ke pelosok, dan temukan orang yang paling berbahagia di negeri ini. Lalu, bawakan pakaiannya kepadaku.”

“Carilah hingga ujung-ujung cakrawala dan buana. Jika aku bisa mendapatkan pakaian itu, tentu, aku akan dapat merasa bahagia setiap hari. Aku tentu akan dapat membahagiakan diriku dengan pakaian itu. Temukan sampai dapat! ” perintah sang Raja kepada prajuritnya. “Dan aku tidak mau kau kembali tanpa pakaian itu. Atau, kepalamu akan kupenggal !!
Mendengar titah sang Raja, prajurit itupun segera beranjak. Disiapkannya ratusan pasukan untuk menunaikan tugas. Berangkatlah mereka mencari benda itu. Mereka pergi selama berbulan-bulan, menyusuri setiap penjuru negeri. Seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, seperti perintah Raja. Di telitinya setiap kampung dan desa, untuk mencari orang yang paling berbahagia, dan mengambil pakaiannya.

Sang Raja pun mulai tak sabar menunggu. Dia terus menunggu, dan menunggu hingga jemu. Akhirnya, setelah berbulan-bulan pencarian, prajurit itu kembali. Ah, dia berjalan tertunduk, merangkak dengan tangan dan kaki di lantai, tampak seperti sedang memohon ampun pada Raja. Amarah Sang Raja mulai muncul, saat prajurit itu datang dengan tangan hampa.
“Kemari cepat!!. “Kau punya waktu 10 hitungan sebelum kepalamu di penggal. Jelaskan padaku mengapa kau melanggar perintahku. Mana pakaian kebahagiaan itu!” gurat-gurat kemarahan sang raja tampak memuncak.

Dengan airmata berlinang, dan badan bergetar, perlahan prajurit itu mulai angkat bicara. “Duli tuanku, aku telah memenuhi perintahmu. Aku telah menyusuri penjuru negeri, seluas cakrawala, hingga ke ujung-ujung buana, untuk mencari orang yang paling berbahagia. Akupun telah berhasil menemukannya.

Kemudian, sang Raja kembali bertanya, “Lalu, mengapa tak kau bawa pakaian kebahagiaan yang dimilikinya?
Prajurit itu menjawab, “Ampun beribu ampun, duli tuanku, orang yang paling berbahagia itu, TIDAK mempunyai pakaian yang bernama kebahagiaan.”
***
Teman, bisa jadi, memang tak ada pakaian yang bernama kebahagiaan. Sebab, kebahagiaan, seringkali memang tak membutuhkan apapun, kecuali perasaan itu sendiri. Rasa itu hadir, dalam bentuk-bentuk yang sederhana, dan dalam wujud-wujud yang bersahaja.

Seringkali memang, kebahagiaan tak di temukan dalam gemerlap harta dan permata. Seringkali memang, kebahagiaan, tak hadir dalam indahnya istana-istana megah. Dan ya, kebahagiaan, seringkali memang tak selalu ada pada besarnya penghasilan kita, mewahnya rumah kita, gemerlap lampu kristal yang kita miliki, dan indahnya jalinan sutra yang kita sandang.
Seringkali malah, kebahagiaan hadir pada kesederhanaan, pada kebersahajaan. Seringkali rasa itu muncul pada rumah-rumah kecil yang orang-orang di dalamnya mau mensyukuri keberadaan rumah itu. Seringkali, kebahagiaan itu hadir, pada jalin-jemalin syukur yang tak henti terpanjatkan pada Ilahi.

Sebab, teman, kebahagiaan itu memang adanya di hati, di dalam kalbu ini. Kebahagiaan, tak berada jauh dari kita, asalkan kita mau menjumpainya. Ya, asalkan kita mau mensyukuri apa yang kita punyai, dan apa yang kita miliki.
Adakah “pakaian-pakaian kebahagiaan” itu telah Anda sandang dalam hati? Temukan itu dalam diri.

Sumber : http://helmiefendi.co.cc/

Cinta, Kasih, dan Sayang

kasih-sayang.jpgKadang gwa mempertanyakan arti kata “CINTA”, “KASIH”, “SAYANG”, “CINTAKASIH”, “KASIHSAYANG”. Gwa juga pernah dengar ada yang mengatakan “Saya menyayangi dia tetapi tidak mencintainya” atau “Saya mencintai dan menyayangi kamu…” atau ” ..cintakasihku padamu kekal abadi selamanya…” atau “…kuberikan kasihsayangku seutuhnya padamu…”

Sebenarnya kelima kata itu (Cinta, Kasih, Sayang, CintaKasih, KasihSayang) artinya apa sih?

Tapi yang jelas gwa hanya percaya bahwa kelima kata itu baru benar-benar terlihat nyata dalam satu kata yang berarti juga satu tindakan yaitu PENGORBANAN.
Eeeiiittzzz…nanti dulu ….harus diingat PENGORBANAN yang tidak didasari oleh kelima kata di atas adalah pengorbanan konyol dan manfaatnya tidak dirasakan oleh yang menerima pengorbanan.

Jadi, kayaknya kelima kata itu dalam prakteknya ngga bisa dipisah-pisah ya…. SETUJU deh.. memang harus dilakukan serentak.

Tapi kalo ada Friend yang ngga setuju boleh kok, kita sharing pendapat.

Kamis, 01 Juli 2010

Kisah 4 Lilin


Ada 4 lilin yang menyala,

Sedikit demi sedikit habis meleleh.

Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka.

Lilin Yang pertama berkata:

lilin-1.jpg“Aku adalah Damai

Namun manusia tak mampu menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!”

Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

Lilin Yang kedua berkata:

lilin-1.jpg“ Aku adalah Iman

Sayang aku tak berguna lagi.

Manusia tak mau mengenalku,

Utnuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.”

Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara:

lilin-1.jpgAku adalah Cinta

Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala.

Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna.

Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya.”

Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga…

Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam.

Karena takut akan kegelapan itu, ia berkata:

“ Ekh apa yang terjadi?! Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!”

Lalu ia mengangis tersedu-sedu.

Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata:

lilin-1.jpg“Jangan takut,

Janganlah menangis,

selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya:

Akulah

HARAPAN”

4-lilin.jpgDengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah HARAPAN yang ada dalam hati kita….

…dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Iman, Damai, Cinta dengan HARAPAN-nya!!!

Latihan 6 (TIK)

JUMLAH 1 JUMLAH2 JUMLAH3 TOTAL
5000 3000 2000 10000
2000 1000 3000 6000
4000 3000 6000 13000
2000 2000 4000 8000

Latihan 5 (TIK)

Nama Nilai Nilai Hasil Ujian
Mahasiswa Teori Praktek
ANI 60 60 LULUS
Rudi 59 60 LULUS
Nia 60 55 LULUS
Yanti 100 90 LULUS
Titik 58 95 LULUS
Ahmad 55 50 GAGAL
Gita 40 100 GAGAL
Wiwik 50 55 GAGAL